LKMM TD1
LKMM TD1 atau Latihan Kepemimpinan dan Manajerial Mahasiswa Tingkat Dasar 1 adalah suatu program yang diselenggarakan Kementerian PSDMO BEM KBMK UNSOED dalam rangka melatih mahasiswa barunya dalam hal kepemimpinan dan manajerial (seperti pada namanya). acara ini diadakan selama dua hari satu malam pada tanggal 22-23 september 2012. jargon untuk angkatan kami adalah (Generasi Emas) Aktif, Inisiatif, Kontributif, Hidup Mahasiswa!!!
wess, opening posting kali ini rada berasa berat ya? hehehe, iseng aja sih. mmm, mungkin ada yang kurang familiar dengan istilah BEM KBMK UNSOED? kepanjangannya Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa Kedokteran Unsoed. sebenernya judul acara ini sih katanya tidak wajib. hanya wajib bagi yang ingin mengikuti UKM dan organisasi lainnya di jurusan KU ini. tapi di KU Unsoed ini ada sistem yang mengharuskan mahasiswa memiliki minimal 100 poin untuk dapat mengajukan judul skripsi, dan poin-poin tesebut dapat diperoleh dengan presensi kita di UKM yang kita ikuti. dan untuk ikut ukm tersebut, kami memerlukan bukti mengikuti LKMM TD1. jadiii, yaaa, makna tersiratnya, acara ini wajib diikuti. hehehehehe.
Panitia2 di acara ini sebenernya udah nggak asing lagi, ya, soalnya mereka2 ini tampaknya memang masuk kategori mahasiswa yang aktif banget. jadi kalo mau bikin acara apa gitu, mungkin mereka langsung semangat daftarin diri buat jadi panitianya, atau paling tidak bisa ikut ambil bagian dalam acara itu. wow banget. ada Mas Fachrurozy Irsyad sebagai ketua panitia; ada Mas Faidh Husnan, Mbak Yuni Hanifan, Mbak Linsun, Mbak Lilis Indri dan beberapa orang lainnya sebagai pemateri; ada Mas Mumtaz, Mas Ageng Bela Dinata, dan mbak-mbak di divisi acara; ada Mas Zuldi Erdiansyah sebagai... semacam motivator begitulah ya; ada Mas Muhammad Danantyo Himawan, mas anak ukm sepakbola, Mas Theo, dan masih banyak lainnya sebagai penjaga pos game outbond (hehehehe) dan masih buanyak lagi lainnya di divisi2 yang lainnya pula.
sekarang mari kita bicara tentang acaranya seperti apa. jujur di awal2 aku rada males ya buat ikut acara ini karena perihal inap menginapnya. berdasar pengalaman, acara inap-menginap yang semacam ini tuh bakal susah dalam urusan kamar mandi dan bebersih dirinya (kalo boleh milih, aku lebih mau kalo disuruh pulang dini hari ketimbang nginep. huahahaha.). dan ternyata terjadi beneran nih karena menjelang malam, keran di semua kamar mandi kampus gedung A yang dipakai untuk acara ini menolak untuk mengeluarkan air. nyebelin banget, sumpah. tapi alhamdulillahnya keran di sekitar masjid kampus, masih oke-oke aja. cuman yaa, jadi jauh kalo mau ke kamar mandi. alhasil, aku berusaha untuk tidak kebeletan hari itu. tapi begitu masuk materi dan lain-lain, aku akui acaranya oke. yaaah, meski ada saat2 ketika aku ngantuk banget sih. hehehehe. pematerinya oke-oke sih. pada pinter ngomong semua. asik.
di LKMM TD1 ini, kami, angkatan 2012 yang mengikuti acara ini, dibagi menjadi 12 kelompok. di kelompok ini aku sekelompok sama Della, Lisa, Melly, Marlina Jaya Diputri, Dewi, Maya, Ong Reaya Sany, Emil, Agung, Fu'ad, Raka, Mas Anto. sebenarnya aku ngerasa kalo kelompok kita kurang kompak sih. kalo pas nggak harus ngumpul satu kelompok, bisa-bisanya pada mencar nggak karuan. tapi kalo pas jadi satu, yaaaah, oke laaah. hehehehe.
hal-hal yang berkesan waktu LKMM TD1:
wess, opening posting kali ini rada berasa berat ya? hehehe, iseng aja sih. mmm, mungkin ada yang kurang familiar dengan istilah BEM KBMK UNSOED? kepanjangannya Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa Kedokteran Unsoed. sebenernya judul acara ini sih katanya tidak wajib. hanya wajib bagi yang ingin mengikuti UKM dan organisasi lainnya di jurusan KU ini. tapi di KU Unsoed ini ada sistem yang mengharuskan mahasiswa memiliki minimal 100 poin untuk dapat mengajukan judul skripsi, dan poin-poin tesebut dapat diperoleh dengan presensi kita di UKM yang kita ikuti. dan untuk ikut ukm tersebut, kami memerlukan bukti mengikuti LKMM TD1. jadiii, yaaa, makna tersiratnya, acara ini wajib diikuti. hehehehehe.
Panitia2 di acara ini sebenernya udah nggak asing lagi, ya, soalnya mereka2 ini tampaknya memang masuk kategori mahasiswa yang aktif banget. jadi kalo mau bikin acara apa gitu, mungkin mereka langsung semangat daftarin diri buat jadi panitianya, atau paling tidak bisa ikut ambil bagian dalam acara itu. wow banget. ada Mas Fachrurozy Irsyad sebagai ketua panitia; ada Mas Faidh Husnan, Mbak Yuni Hanifan, Mbak Linsun, Mbak Lilis Indri dan beberapa orang lainnya sebagai pemateri; ada Mas Mumtaz, Mas Ageng Bela Dinata, dan mbak-mbak di divisi acara; ada Mas Zuldi Erdiansyah sebagai... semacam motivator begitulah ya; ada Mas Muhammad Danantyo Himawan, mas anak ukm sepakbola, Mas Theo, dan masih banyak lainnya sebagai penjaga pos game outbond (hehehehe) dan masih buanyak lagi lainnya di divisi2 yang lainnya pula.
sekarang mari kita bicara tentang acaranya seperti apa. jujur di awal2 aku rada males ya buat ikut acara ini karena perihal inap menginapnya. berdasar pengalaman, acara inap-menginap yang semacam ini tuh bakal susah dalam urusan kamar mandi dan bebersih dirinya (kalo boleh milih, aku lebih mau kalo disuruh pulang dini hari ketimbang nginep. huahahaha.). dan ternyata terjadi beneran nih karena menjelang malam, keran di semua kamar mandi kampus gedung A yang dipakai untuk acara ini menolak untuk mengeluarkan air. nyebelin banget, sumpah. tapi alhamdulillahnya keran di sekitar masjid kampus, masih oke-oke aja. cuman yaa, jadi jauh kalo mau ke kamar mandi. alhasil, aku berusaha untuk tidak kebeletan hari itu. tapi begitu masuk materi dan lain-lain, aku akui acaranya oke. yaaah, meski ada saat2 ketika aku ngantuk banget sih. hehehehe. pematerinya oke-oke sih. pada pinter ngomong semua. asik.
di LKMM TD1 ini, kami, angkatan 2012 yang mengikuti acara ini, dibagi menjadi 12 kelompok. di kelompok ini aku sekelompok sama Della, Lisa, Melly, Marlina Jaya Diputri, Dewi, Maya, Ong Reaya Sany, Emil, Agung, Fu'ad, Raka, Mas Anto. sebenarnya aku ngerasa kalo kelompok kita kurang kompak sih. kalo pas nggak harus ngumpul satu kelompok, bisa-bisanya pada mencar nggak karuan. tapi kalo pas jadi satu, yaaaah, oke laaah. hehehehe.
hal-hal yang berkesan waktu LKMM TD1:
- KEPUNGAN!!! itu maksudnya tradisi daerah yang katanya di suatu waktu, masyarakat ngumpul untuk makan sama-sama. yang aku maksud sama-sama di sini adalah makan dalam satu wadah besar yang berisi nasi dan lauk-pauk dalam jumlah besar. sangar pokoknya. ironisnya baru-baru ini, waktu materi kuliah, ada contoh kasus kalo kepungan itu menyebabkan wabah diare melanda. dan malam minggu itu, kami semua (perkelompok) harus makan dari satu nampan besar yang berisi banyak nasi dan lauk pauk yang diperkirakan akan cukup untuk meng-cover kebutuhan makan malam angkatan 2012 yang malam itu mengikuti acara itu. hmmmm, kan jadi gimana gitu waktu mau makan dengan cara kepungan ini. rempong pula mesti makan pake tangan. aku kan ngga lincah kalo makan pake tangan. dapetnya dikit. tapi lucu aja jadinya rame-rame makan dari satu nampan besar. waks.
- renungan .... yaaah, fajar deh. bukan renungan malam karena baru terlaksana setelah semua selesai sholat subuh. hehehe. kupikir ini sebenernya dijadwalkan buat sebelum sholat subuh ya, tapi karena suatu hal (kuduga karena api unggunnya susah dinyalain) jadinya molor sampe setelah sholat subuh. di sini, Mas Faidh dan Mas Zuldi dengan penuh semangat membakar semangat kita semua (sumpah keren banget!). api unggun yang sudah dinyalakan oleh panitia diibaratkan sebagai organisasi yang sudah dibentuk oleh para pendahulu kami. dikatakan kalo api unggun itu sebentar lagi akan padam karena kehabisan bahan bakarnya, kayu. dianalogikan ke organisasi, lama-lama organisasi bisa mati kalo nggak ada regenerasi anggotanya. tepat saat itu, aku sudah membayangkan diriku berjalan santai ke arah api unggun sambil membawa sebatang kayu bakar, lalu melemparkannya ke api itu. memperpanjang umur api unggun itu walau cuma sebentar. trus Mas Zuldi tanya "kamu ngapain dek?" aku jawab "i'm doing my initiative, mas...". tapi itu cuma dalam imajinasiku. trus kedua pembakar semangat tadi masih melanjutkan tugasnya di depan kami. dan tiba2 panitia lainnya meletakkan beberapa kayu bakar di beberapa spot. trus aku berimajinasi lagi "ha ini maksudnya beneran kita semua disuruh lari grudukan ke api unggun buat ngelempar kayu bakar, gitu? apa nggak bahaya ya? ntar kalo apinya jadi muncrat2 gimana?" sekali lagi, itu cuma ada dalam bayanganku. anak2 kayaknya masih belum ngeh sama yang mestinya dilakukan. sampai salah satu dari pembakar semangat mancing "apa kalian akan membiarkan api ini mati begitu saja??" baru deh anak2 pada lari ambil kayu bakarnya. aku kalah cepat. yaudahlah. spesialisasiku kayaknya emang cuma buat imajinasi hal-hal.
- OUTBOND!! games2 gitu sih, trus setelah tiap games selesai, kita disuruh sebutin makna yang mungkin terkandung di tiap games itu apa. seru. kelompokku menang lawan kelompok ... apalah itu, aku lupa. yang paling berkesan itu waktu games di pos terakhir di posnya Mas Danan. masing2 kelompok masuk ke dalam kain hitam melingkar, dan nantinya kita harus jalan maju dan mundur seperti yang sudah ditentukan. jadi kita kelihatan kayak roda tank, tau kan? ugh itu udah desek2an ngga karuan, suwempit pol, wah kacau deh. tapi alhamdulillahnya kelompokku menang. yeeeee!!!! trus games paling berbahaya menurutku ada di pos pertama kelompokku yang modelnya menembus tali. bisa bayangin? yaaaah pokoknya tali diputer2 kayak buat lompat tali, trus anggota lainnya berusaha melewati tali tersebut dan menyeberang ke sisi lainnya. aku yang udah punya feeling ini games berbahaya dan merasa kalo bekas luka yang aku miliki sudah cukup banyak dan sudah bosen dapet oleh2 keloid melulu kalo jatuh trus luka, dengan semangat menawarkan diri menjadi perwakilan kelompok untuk megang talinya. aku bener2 nggak mau luka lagi. yang aku khawatirkan ini nggak lebay lhoo! terbukti belum apa2 ada beberapa temenku yang jatuh. ada yang gapapa, ada yang sampe lecet2. werr. sumpah waktu itu aku bener2 ngejaga posisiku banget supaya nggak diganti. pasalnya wakil megangin tali dari kelompok lawan udah diganti beberapa kali gara2 muter talinya rada ga genah. alhamdulillahnya, aku bener2 jadi pemegang tali sampai akhir. horeeee!!!!!
Komentar
Posting Komentar